ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN
MATA PELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI,
OLAHRAGA, DAN KESEHATAN
FASE F (KELAS XI)
SMK NEGERI 1 SEMARANG
RASIONAL |
|||||||
Rasional Alur Tujuan Pembelajaran adalah rangkaian tujuan yang disusun secara logis menurut ururtan pembelajaran sejak awal hingga akhir suatu fase. Pembelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan dilaksanakan dengan menggunakan berbagai pendekatan, model, strategi, metode, gaya, dan teknik sesuai dengan karakteristik tugas gerak, peserta didik, dan lingkungan belajar. Semua itu diarahkan untuk meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan seluruh ranah (keterampilan, pengetahuan, dan sikap) setiap peserta didik dengan menekankan pada kualitas kebugaran jasmani dan pembendaharaan gerak. Alur Tujuan Pembelajaran disusun berdasarkan metode pengurutan dari konten paling mudah ke konten paling sulit. Penyusunan Alur Tujuan Pembelajaran dilakukan berdasarkan pengalaman peserta didik pada fase F. |
|||||||
CAPAIAN PEMBELAJARAN |
|||||||
Pada akhir fase F ini, peserta didik dapat menunjukkan kemampuan berbagai aktivitas jasmani dan olahraga sebagai hasil evaluasi pengetahuan yang benar, mengevaluasi dan mempraktikkan latihan pengembangan kebugaran jasmani terkait kesehatan (physical fittness related health) dan kebugaran jasmani terkait keterampilan (physical fittness related skills), menunjukkan perilaku dalam memimpin kelompok kecil untuk melakukan perubahan positif, selain itu juga dapat mengevaluasi sikap dan kebiasaan sebagai individu yang sehat dan aktif. |
|||||||
|
|||||||
ELEMEN KETERAMPILAN GERAK |
|||||||
Pada akhir fase ini peserta didik dapat menunjukkan kemampuan dalam mempraktikkan hasil rancangan aktivitas jasmani dan olahraga, aktivitas senam, aktivitas gerak berirama, dan aktivitas permainan dan aktivitas olahraga air (kondisional), dengan berbagai bentuk taktik dan strategi. |
|||||||
SUB ELEMEN KETERAMPILAN GERAK |
|||||||
Mempraktikkan hasil rancangan permainan sebenarnya dengan menggunakan yang mengarah pada penguasaan keterampilan permainan (sederhana, invasi, net, lapangan) dan keterampilan olahraga (beladiri, atletik, tradisional). |
|||||||
Alur Tujuan Pembelajaran |
Kata frasa Kunci/Topik
konten dan Penjelasan Singkat |
Profil Pelajar Pancasila |
Prakiraan Jam |
Glosarium |
|||
1. Permainan dan
Olahraga Pilihan 1.1 Mempraktikkan
keterampilan gerak dalam berbagai
permainan invasi (*): |
Profil Pelajar
Pancasila yang dikembangkan dalam dalam Fase ini adalah dimensi Mandiri dan
Gotong Royong. |
9 – 27 JP |
Profil Pelajar
Pancasila: Tujuan besar (atau bahkan misi)
yang ingin diwujudkan melalui sistem pendidikan. Profil lulusan, dalam konteks ini adalah Profil
Pelajar Pancasila, merupakan jawaban dari pertanyaan penting: “Karakter serta kemampuan esensial
apa yang perlu dipelajari dan dikembangkan terus-menerus oleh setiap individu
warga negara Indonesia, sejak pendidikan anak usia dini hingga mereka
menamatkan sekolah menengah atas?” Keterampilan
gerak: Gerakan-gerakan dasar dalam
olahraga yang dilakukan dengan satu teknik, kemudian gerakan yang dilakukan secara efektif
dan efisien untuk dapat menghasilkan hasil yang maksimal. Untuk menjadi
seorang olahragawan diperlukan keterampilan gerak yang baik agar dapat mencapai prestasi. Permainan Invasi/ Serangan (Invasion Games) adalah Permainan tim dimana skor diperoleh jika pemain
secara beregu mampu memanipulasi bola atau proyektil sejenis untuk dimasukkan
ke gawang lawan atau ke daerah tertentu lebih banyak dari lawan dan mampu mempertahankan daerah gawangnya
atau lapangannya dari kemasukan oleh lawan. |
||||
1.1.1 Permainan sepak bola:
menendang/mengoper,
menghentikan, menggiring, menyundul, dan melempar bola ke dalam. |
Peserta didik dapat menunjukkan kemampuan mempraktikkan hasil rancangan keterampilan gerak menendang/mengoper, menghentikan, menggiring, dan menyundul bola permainan sepak bola dengan baik. |
||||||
1.1.2 Permainan bola basket:
melempar/mengoper, menangkap, menggiring, menembak, rebound, dan pivot. |
Peserta didik dapat menunjukkan kemampuan mempraktikkan hasil rancangan keterampilan gerak melempar/ mengoper, menangkap, menggiring, menembak, rebound, dan pivot permainan bola basket dengan baik. |
||||||
1.1.3 Permainan bola tangan:
melempar/mengoper, menangkap, menggiring, menembak, rebound, dan pivot. |
Peserta didik dapat menunjukkan
kemampuanmempraktikkan hasil rancangan keterampilan gerak melempar/mengoper,
menangkap, menggiring, menembak, rebound,
dan pivot permainan bola tangan dengan baik. |
||||||
1.2 Mempraktikkan keterampilan gerak dalam
berbagai permainan net (*): |
9 – 27 JP |
Permainan Net (Net/ Wall Games): Permainan tim atau indvidu dimana skor didapat apabila mampu
memberikan bola atau proyektil sejenis jatuh pada lapangan lawan agar tidak
bisa dikembalikan dengan jalan melewatkan bola melalui net dengan tinggi
tertentu. Permainan ini mensyaratkan untuk memanipulasi bola atau proyektil
sejenis untuk ditempatkan pada lapangan kosong lawan yang menggunakan
kekuatan dan akurasi yang baik disamping harus mampu menjaga lapangannya
sendiri dari datangnya bola dari lawan. |
|||||
1.2.1
Permainan bola voli: passing
bawah, passing atas, servis bawah,
servis atas, smash, dan block/ bendungan. |
Peserta didik dapat menunjukkan kemampuan
mempraktikkan hasil rancangan keterampilan gerak passing bawah, passing
atas, servis bawah, servis atas, smash,
dan block/ bendungan permainan bola
voli dengan baik. |
||||||
1.2.2 Permainan bulu tangkis:
memegang raket, posisi berdiri/stance,
gerakan kaki/footwork, servis
panjang, servis pendek, pukulan forehand,
pukulan backhand, dan pukulan smes.
|
Peserta didik dapat menunjukkan kemampuan dalam mempraktikkan hasil rancangan keterampilan gerak memegang raket, posisi berdiri/ stance, gerakan kaki/ footwork, servis panjang, servis pendek, pukulan forehand, pukulan backhand, dan pukulan smes permainan bulu tangkis dengan baik. |
||||||
1.2.3 Permainan tenis meja:
memegang bet, posisi berdiri/stance,
gerakan kaki/ footwork, servis forehand, servis backhand, pukulan forehand,
pukulan backhand, dan smes. |
Peserta didik dapat menunjukkan kemampuan dalam mempraktikkan hasil rancangan keterampilan gerak memegang bet, posisi berdiri/stance, gerakan kaki/ footwork, servis forehand, servis backhand, pukulan forehand, pukulan backhand, dan smes permainan tenis meja dengan baik. |
||||||
1.3
Mempraktikkan keterampilan gerak dalam berbagai
permainan lapangan (*): |
9 – 27 JP |
Permainan Lapangan (Striking/Ffielding Games): Permainan tim
yang cara mendapatkan skornya dengan cara memukul sebuah bola atau proyektil
sejenis untuk ditempatkan pada tempat tertentu atau agar tidak tertangkap
oleh pemain jaga, sehingga si pemukul dapat berlari menuju pada daerah aman atau bahkan mampu
melewati keliling ke beberapa daerah aman dan kembali ke tempat
semula. Permainan ini mensyaratkan kemampuan kecepatan reaksi memukul bola
yang bergerak dari pelempar untuk dipukul dalam. |
|||||
1.3.1 Permainan rounders: melempar/mengoper bola, menangkap, memukul
bola, |
Peserta didik dapat menunjukkan kemampuan dalam mempraktikkan hasil rancangan keterampilan gerak melempar/mengoper bola, menangkap, memukul bola, berlari ke tiang hinggap, dan mematikan lawan permainan rounders dengan baik. |
||||||
1.3.2 Permainan sofbol: melempar/mengoper bola, menangkap, memukul bola, berlari ke base, dan mematikan lawan. |
Peserta didik dapat menunjukkan kemampuan dalam mempraktikkan hasil rancangan keterampilan gerak melempar/mengoper bola, menangkap, memukul bola, berlari ke base, dan mematikan lawan permainan sofbol dengan baik. |
||||||
1.3.3 Permainan basebol: melempar/mengoper
bola, menangkap, memukul
bola, berlari ke base, dan
mematikan lawan. |
Peserta didik dapat menunjukkan kemampuan
mempraktikkan hasil rancangan
ketrerampilan gerak melempar/mengoper
bola, menangkap, memukul
bola, berlari dengan baik. |
||||||
|
|
||||||
1.4 Mempraktikkan keterampilan gerak dalam
berbagai olahraga beladiri (**): |
9 – 12 JP |
|
|||||
1.4.1 Pencak silat:
kuda-kuda, pola langkah, pukulan, tendangan, tangkisan, elakan, dan hindaran. |
Peserta didik dapat menunjukkan kemampuan mempraktikkan hasil rancangan keterampilan gerak kudakuda, pola langkah, pukulan, tendangan, tangkisan, elakan, dan hindaran pencak silat dengan baik. |
||||||
1.4.2 Karate: kuda-kuda,
pukulan, tendangan, tangkisan, kihon, kata, dan komite. |
Peserta didik dapat menunjukkan kemampuan mempraktikkan hasil rancangan keterampilan gerak kudakuda, pukulan, tendangan, tangkisan, kihon, kata, dan komite karate dengan baik. |
||||||
1.4.3 Taekwondo:
kuda-kuda, pukulan, tendangan, tangkisan, dan sabetan. |
Peserta didik dapat menunjukkan kemampuan mempraktikkan hasil rancangan keterampilan gerak kudakuda, pukulan, tendangan, tangkisan, dan sabetan taekwondo dengan baik. |
||||||
1.5 Mempraktikkan keterampilan gerak dalam
berbagai olahraga atletik (*): |
6 – 24 JP |
|
|||||
1.5. Jalan cepat: start, gerakan jalan
cepat, dan memasuki garis finis. |
Peserta didik dapat menunjukkan kemampuan mempraktikkan hasil rancangan keterampilan gerak start, gerakan jalan cepat, dan memasuki garis finis jalan cepat dengan baik. |
||||||
1.5.2 Lari
sambung/estafet: start, gerakan
lari jarak pendek, dan memasuki garis finis.
|
Peserta didik dapat menunjukkan kemampuan mempraktikkan hasil rancangan keterampilan gerak start, gerakan lari jarak pendek, dan memasuki garis finis lari sambung/estafet dengan baik. |
||||||
1.5.3 Lompat jangkit:
awalan, tolakan/tumpuan, melayang di udara, dan mendarat. |
Peserta didik dapat menunjukkan kemampuan mempraktikkan hasil rancangan keterampilan gerak awalan, tolakan/tumpuan, melayang di udara, dan mendarat lompat jangkit dengan baik. |
||||||
1.5.4 Lempar lembing:
memegang lembing, awalan melempar lembing, melempar lembing, melepaskan
lembing, dan menjaga keseimbangan. |
Peserta didik dapat menunjukkan kemampuan mempraktikkan hasil
rancangan keterampilan gerak memegang lembing, awalan melempar lembing,
melempar lembing, melepaskan lembing, dan menjaga keseimbangan lempar lembing
dengan baik. |
||||||
1.6 Mempraktikkan keterampilan gerak dalam
berbagai olahraga tradisional (**): |
9 – 12 JP |
|
|||||
1.6.1 Permainan sepak takraw:
menyepak/menendang, mengumpan, menyundul, melempar bola, dan smes. |
Peserta didik dapat menunjukkan kemampuan mempraktikkan hasil rancangan keterampilan gerak menyepak/menendang, mengumpan, menyundul, melempar bola, dan smes permainan sepak takraw dengan baik. |
||||||
1.6.2 Permainan
tradisional anakanak Indonesia: permainan egrang, balap karung, mendorong
ban, bakiak atau sandal raksasa, dan lain-lain. |
Peserta didik dapat menunjukkan kemampuan mempraktikkan hasil rancangan keterampilan gerak permainan egrang, balap karung, mendorong ban, bakiak atau sandal raksasa permainan tradisional anakanak Indonesia dengan baik. |
||||||
1.7
Aktivitas Gerak Berirama • Mempraktikkan
hasil rancangan variasi dan kombinasi gerak berbentuk rangkaian langkah dan
ayunan lengan mengikuti irama (ketukan) tanpa/dengan musik sebagai pembentuk
gerak pemanasan dalam aktivitas gerak berirama. |
Peserta didik dapat menunjukkan kemampuan mempraktikkan hasil rancangan keterampilan gerak variasi dan kombinasi gerak berbentuk rangkaian langkah dan ayunan lengan mengikuti irama (ketukan) tanpa/ dengan musik sebagai pembentuk gerak pemanasan dalam aktivitas gerak berirama dengan baik. |
6 – 9 JP |
|
||||
1.8 Aktivitas Senam • Mempraktikkan hasil rancanganberbagai keterampilan dasar spesifik senam lantai. |
Peserta didik dapat menunjukkan kemampuan mempraktikkan hasil rancangan keterampilan gerak berbagai keterampilan gerak keseimbangan, guling depan, guling belakang, dan guling lenting senam lantai dengan benar. |
6 – 9 JP |
|
||||
1.9 Aktivitas Permainan dan Olahraga Air (Pilihan) • Mempraktikkan keterampilan renang gaya bebas menempuh jarak 25 meter,serta bentukbentuk keselamatan penyelamatan dan keselamatan di air dengan koordinasi yang baik. |
Peserta didik dapat menunjukkan kemampuan mempraktikkan hasil rancangan keterampilan gerak keterampilan renang gaya bebas menempuh jarak 25 meter, serta bentuk-bentuk keselamatan penyelamatan dan keselamatan di air dengan koordinasi yang baik. |
9 – 24
JP |
|
||||
ELEMEN PENGETAHUA N GERAK |
|||||||
Pada akhir fase ini peserta didik dapat merancang prosedur, strategi, dan taktik, terkait dengan aktivitas jasmani dan olahraga, aktivitas senam, aktivitas gerak berirama, dan aktivitas perm ainan dan aktivitas olahraga air (kondisional). |
|||||||
SUB ELEMEN PENGETAHUAN GERAK |
|||||||
Menganalisis hasil rancangan permainan sebenarnya dengan menggunakan yang mengarah pada penguasaan keterampilan permainan (sederhana, invasi, net, lapangan) dan keterampilan olah raga (beladiri, atletik, tradisional). |
|||||||
Alur Tujuan Pembelajaran |
Kata frasa Kunci/Topik
konten dan Penjelasan Singkat |
Profil Pelajar Pancasila |
Prakiraan Jam |
Glosarium |
|||
2. Permainan dan Olahraga Pilihan 2.1 Menganalisis gerak spesifik
dalam berbagai permainan invasi (*): |
Profil Pelajar
Pancasila yang dikembangkan dalam dalam Fase ini adalah dimensi Mandiri dan
Gotong Royong. |
9 – 27 JP |
Pengetahuan
gerak: cara untuk
mengembangkan ilmu pengetahuan agar bermanfaat bagi semua makhluk hidup. Selain itu keterampilan
ilmu pengetahuan tersebut berfungi untuk menyempurnakan atau memperbaiki serta mengembangkan
ilmu pengtahuan yang sudah diteliti maupun ditemukan sebelumnya. |
||||
2.1.1 Permainan sepak bola: menendang/mengoper, menghentikan,
menggiring, menyundul, dan melempar bola ke dalam. |
Peserta didik mampu menganalisis hasil rancangan terkait dengan prosedur, taktik, dan strategi gerak menendang/mengoper, menghentikan, menggiring, dan menyundul bola permainan sepak bola dengan baik. |
||||||
2.1.2 Permainan bola basket:
melempar/mengoper, menangkap, menggiring, menembak, rebound, dan pivot. |
Peserta didik mampu menganalisis hasil rancangan terkait dengan prosedur, taktik, dan strategi gerak melempar/ mengoper, menangkap, menggiring, menembak, rebound, dan pivot permainan bola basket dengan baik. |
||||||
2.1.3 Permainan bola tangan:
melempar/mengoper, menangkap, menggiring, menembak, rebound, dan pivot. |
Peserta didik mampu menganalisis hasil rancangan terkait dengan prosedur, taktik, dan strategi gerak melempar/ mengoper, menangkap, menggiring, menembak, rebound, dan pivot permainan bola tangan dengan baik. |
||||||
2.2 Menganalisis keterampilan gerak dalam
berbagai permainan net (*): |
9 – 27 JP |
|
|||||
2.2.1 Permainan bola
voli: passing bawah, passing atas, servis bawah, servis
atas, smash, dan block/ bendungan. |
Peserta didik mampu menganalisis hasil rancangan terkait dengan prosedur, taktik, dan strategi gerak passing bawah, passing atas, servis bawah, servis atas, smash, dan block/ bendungan permainan bola voli dengan baik. |
||||||
2.2.2 Permainan bulu tangkis:
memegang raket, posisi berdiri/stance,
gerakan kaki/footwork, servis
panjang, servis pendek, pukulan forehand,
pukulan backhand, dan pukulan smes.
|
Peserta didik mampu menganalisis hasil rancangan terkait dengan prosedur, taktik, dan strategi gerak memegang raket, posisi berdiri/stance, gerakan kaki/ footwork, servis panjang, servis pendek, pukulan forehand, pukulan backhand, dan pukulan smes permainan bulu tangkis dengan baik. |
||||||
2.2.3 Permainan tenis meja:
memegang bet, posisi berdiri/stance,
gerakan kaki/ footwork, servis forehand, servis backhand, pukulan forehand,
pukulan backhand, dan smes. |
Peserta didik mampu menganalisis hasil rancangan terkait dengan prosedur, taktik, dan strategi gerak memegang bet, posisi berdiri/stance, gerakan kaki/ footwork, servis forehand, servis backhand, pukulan forehand, pukulan back-hand, dan smes permainan tenis meja dengan baik. |
||||||
2.3 Menganalisis keterampilan gerak dalam
berbagai permainan lapangan (*): |
9 – 27 JP |
|
|||||
2.3.1 Permainan rounders:
melempar/mengoper bola, menangkap, memukul bola, berlari ke tiang
hinggap, dan mematikan lawan. |
Peserta didik mampu menganalisis hasil rancangan terkait dengan prosedur, taktik, dan strategi gerak melempar/ mengoper bola, menangkap, memukul bola, berlari ke tiang hinggap, dan mematikan lawan permainan rounders dengan baik. |
||||||
2.3.2 Permainan sofbol: melempar/mengoper bola, menangkap, memukul bola,
berlari ke base, dan
mematikan lawan. |
Peserta didik mampu menganalisis hasil rancangan terkait dengan prosedur, taktik, dan strategi gerak melempar/ mengoper bola, menangkap, memukul bola, berlari ke base, dan mematikan lawan permainan sofbol dengan baik. |
||||||
2.3.3 Permainan basebol: melempar/mengoper
bola, menangkap, memukul
bola, berlari ke base, dan
mematikan lawan. |
Peserta didik mampu menganalisis hasil rancangan
terkait dengan fakta, konsep dan prosedur gerak melempar/mengoper bola, menangkap, memukul bola, berlari dengan baik. |
||||||
|
|
||||||
2.4 Menganalisis keterampilan gerak dalam
berbagai olahraga beladiri (**): |
9 – 12 JP |
|
|||||
2.4.1 Pencak silat:
kuda-kuda, pola langkah, pukulan, tendangan, tangkisan, elakan, dan hindaran.
|
Peserta didik mampu menganalisis hasil rancangan terkait dengan prosedur, taktik, dan strategi gerak kuda-kuda, pola langkah, pukulan, tendangan, tangkisan, elakan, dan hindaran pencak silat dengan baik. |
||||||
2.4.2 Karate: kuda-kuda,
pukulan, tendangan, tangkisan, kihon, kata, dan komite. |
Peserta didik mampu menganalisis hasil rancangan terkait dengan prosedur, taktik, dan strategi gerak kuda-kuda, pukulan, tendangan, tangkisan, kihon, kata, dan komite karate dengan baik. |
||||||
2.4.3 Taekwondo:
kuda-kuda, pukulan, tendangan, tangkisan, dan sabetan. |
Peserta didik mampu menganalisis hasil rancangan terkait dengan prosedur, taktik, dan strategi gerak kuda-kuda, pukulan, tendangan, tangkisan, dan sabetan taekwondo dengan baik. |
||||||
2.5 Menganalisis keterampilan gerak dalam
berbagai olahraga atletik (*): |
6 – 24 JP |
|
|||||
2.5.1 Jalan cepat: start, gerakan jalan cepat, dan
memasuki garis finis. |
Peserta didik mampu menganalisis hasil rancangan terkait dengan prosedur, taktik, dan strategi gerak start, gerakan jalan cepat, dan memasuki garis finis jalan cepat dengan baik. |
||||||
2.5.2 Lari
sambung/estafet: start, gerakan
lari sambung/estafet, dan memasuki garis finis.
|
Peserta didik mampu menganalisis hasil rancangan terkait dengan prosedur, taktik, dan strategi gerak start, gerakan lari sambung/ estafet, dan memasuki garis finis lari sambung/estafet dengan baik. |
||||||
2.5.3 Lompat jangkit:
awalan, tolakan/tumpuan, melayang di udara, dan mendarat. |
Peserta didik mampu menganalisis hasil rancangan terkait dengan prosedur, taktik, dan strategi gerak awalan, tolakan/tumpuan, melayang di udara, dan mendarat lompat jangkit dengan baik. |
||||||
2.5.4 Lempar lembing:
memegang lembing, awalan melempar lembing, melempar lembing, melepaskan
lembing, dan menjaga keseimbangan. |
Peserta didik mampu menganalisis hasil rancangan terkait dengan prosedur, taktik, dan strategi gerak memegang lembing, awalan melempar lembing, melempar lembing, melepaskan lembing, dan menjaga keseimbangan lempar lembing dengan baik. |
||||||
2.6 Menganalisis keterampilan gerak dalam
berbagai olahraga tradisional (**): |
9 – 12 JP |
|
|||||
2.6.1 Permainan sepak takraw:
menyepak/menendang, mengumpan, menyundul, melempar bola, dan smes. |
Peserta didik mampu menganalisis hasil rancangan terkait dengan prosedur, taktik, dan strategi gerak menyepak/menendang, mengumpan, menyundul, melempar bola, dan smes permainan sepak takraw dengan baik. |
||||||
2.6.2 Permainan
tradisional anakanak Indonesia: permainan gobak sodor atau galah asin, engklek,
lari tempurung, lenggang rotan/hulahop dan lain-lain. |
Peserta didik mampu menganalisis hasil rancangan terkait dengan prosedur, taktik, dan strategi gerak gobak sodor atau galah asin, engklek, lari tempurung, lenggang rotan/hulahop dan lain-lain permainan tradisional anak-anak Indonesia dengan baik. |
||||||
2.7 Aktivitas Gerak Berirama 2.7.1 Menganalisis hasil rancangan variasi dan kombinasi gerak berbentuk
rangkaian langkah dan ayunan lengan mengikuti irama (ketukan) tanpa/dengan
musik sebagai pembentuk gerak pemanasan dalam aktivitas gerak berirama. |
Peserta didik mampu menganalisis hasil rancangan terkait dengan prosedur, taktik, dan strategi gerak variasi dan kombinasi gerak berbentuk rangkaian langkah dan ayunan lengan mengikuti irama (ketukan) tanpa/dengan musik sebagai pembentuk gerak pemanasan dalam aktivitas gerak berirama dengan baik. |
6 – 9 JP |
|
||||
2.8 Aktivitas Senam 2.8.1 Menganalisis hasil rancangan berbagai keterampilan dasar spesifik
senam lantai. |
Peserta didik mampu menganalisis hasil rancangan
terkait dengan prosedur, taktik, dan strategi berbagai keterampilan gerak
keseimbangan, guling depan, guling belakang, dan guling lenting senam lantai dengan baik. |
6 – 9 JP |
|
||||
2.9 Aktivitas
Permainan dan Olahraga Air (Pilihan) 2.9.1 Menganalisis hasil rancangan keterampilan renang gaya bebas
menempuh jarak 25 meter, serta bentuk-bentuk keselamatan penyelamatan dan
keselamatan di air dengan koordinasi yang baik. |
Peserta didik mampu menganalisis hasil rancangan terkait dengan
prosedur, taktik, dan strategi gerak keterampilan renang gaya bebas menempuh
jarak 25 meter, serta bentuk-bentuk keselamatan penyelamatan dan keselamatan
di air dengan koordinasi yang baik. |
9 – 24
JP |
|
||||
ELEMEN PEMANFAATAN GERAK |
|||||||
Pada akhir fase ini peserta didik dapat merancang dan mempraktikkan program latihan pengembangan kebugaran jasmani terkait kesehatan (physicsl fittness related health) dan kebugaran jasmani terkait keterampilan (physicsl fittness related skills) secara sederhana serta penggunaan instrumen pengukurannya, untuk mendapatkan kebugaran dengan status baik. Peserta didik juga dapat menganalisis bahaya, cara penularan, dan cara pencegahan HIV/AIDS, serta menganalisis langkah-langkah melindungi diri dan orang lain dari Penyakit Menular Seksual (PMS). |
|||||||
SUB ELEMEN PEMANFAATAN GERAK |
|||||||
Mengevaluasi konsep dan mampu mempr aktikkan latihan peningkatan derajat kebugaran jasmani yang terkait dengan kesehatan (daya tahan, kekuatan, komposisi tubuh, dan kelenturan) serta pengukuran hasilnya, serta mempromosikannya melalui media yang sesuai. |
|||||||
Alur Tujuan Pembelajaran |
Kata frasa Kunci/Topik
konten dan Penjelasan Singkat |
Profil Pelajar Pancasila |
Prakiraan Jam |
Glosarium |
|||
3.1 Aktivitas jasmani dan aktivitas kebugaran untuk pemeliharaan dan peningkatan kesehatan: • Merancang program latihan dan mampu mempraktikkan latihan peningkatan derajat kebugaran jasmani yang terkait dengan keterampilan (kecepatan, kelincahan, keseimbangan, dan koordinasi) serta pengukuran menggunakan instrumen terstandar, serta mempromosikannya melalui media yang sesuai. |
a. Peserta didik dapat merancang program latihan peningkatan derajat kebugaran jasmani yang terkait dengan keterampilan (kecepatan, kelincahan, keseimbangan, dan koordinasi) serta pengukuran menggunakan instrumen terstandar, serta mempromosikannya melalui media yang sesuai. b. Peserta didik mampu mempraktikkan program latihan peningkatan derajat kebugaran jasmani yang terkait dengan keterampilan (kecepatan, kelincahan, keseimbangan, dan koordinasi) serta pengukuran menggunakan instrumen terstandar, serta mempromosikannya melalui media yang sesuai. |
Profil Pelajar
Pancasila yang dikembangkan dalam dalam Fase ini adalah dimensi Mandiri dan
Gotong Royong. |
3 – 6 JP |
Hasil
yang diperoleh dari aktivitas fisik
dan aktivitas kebugaran secara menyeluruh (total fitness) yang
memungkinkan seseorang mampu untuk menjalankan kehidupan yang produktif dan dapat menyesuaikan diri pada tiap
pembebanan fisik yang wajar. |
|||
3.2 Pola perilaku hidup sehat • Memahami dan mampu menerapkan konsep, prinsip, dan prosedur pola perilaku hidup
sehat. |
a. Peserta didik mampu menerapkan manfaat jangka panjang dari partisipasi dalam aktivitas fisik secara teratur. b. Peserta didik mampu menghindari bahaya, cara penularan dan cara pencegah HIV/AIDS. |
3 – 6 JP |
|||||
ELEMEN PENGEMBANGAN KARAKTER |
||
Pada akhir fase ini peserta didik dapat mengambil peran sebagai pemimpin kelompok yang lebih besar dalam aktivitas jasmani dan olahraga dengan tetap menjunjung tinggi moral dan etika. Selain itu peserta didik dapat menginisiasi pembentukan komunitas peminatan agar orang lain menjalankan etika yang baik, saling menghormati, dan mengambil bagian dalam kerja kelompok sosial lainnya. |
||
DIMENSI MANDIRI |
||
ELEMEN PEMAHAMAN DIRI DAN SITUASI YANG DIHADAPI |
||
Indikator Alur Perkembangan Fase F Di Akhir Fase F (Jenjang SMA/SMK, usia 17-18 tahun), Pelajar |
||
SUB ELEMEN |
INDIKATOR ELEMEN PENGEMBANGAN KARAKTER |
|
Mengenali kualitas dan minat diri serta tantangan yang dihadapi |
Peserta didik mampu mengidentifikasi kekuatan dan tantangan-tantangan yang akan dihadapi pada konteks pembelajaran, sosial dan pekerjaan yang akan dipilihnya di masa depan. |
|
Mengembangkan refleksi diri |
Peserta didik dapat melakukan refleksi
terhadap umpan balik dari teman, guru, dan orang dewasa lainnya, serta
informasi-informasi karir yang akan dipilihnya untuk menganalisis
karakteristik dan keterampilan yang dibutuhkan dalam menunjang atau
menghambat karirnya di masa depan. |
|
ELEMEN REGULASI DIRI |
|
|
Regulasi emosi |
Peserta didik mampu mengendalikan dan menyesuaikan emosi yang dirasakannya secara tepat ketika menghadapi situasi yang menantang dan menekan pada konteks belajar, relasi, dan pekerjaan. |
|
Penetapan tujuan dan rencana strategis pengembangan diri |
Peserta didik mampu mengevaluasi efektivitas strategi pembelajaran digunakannya, serta menetapkan tujuan pengembangan diri secara spesifik dan merancang strategi yang sesuai untuk menghadapi tantangantantangan yang akan dihadapi pada konteks pembelajaran, sosial dan pekerjaan yang akan dipilihnya dimasa depan. |
|
Menunjukkan inisiatif dan bekerja secara mandiri |
Peserta didik dapat menentukan prioritas pribadi, berinisiatif mencari dan mengembangkan pengetahuan dan keterampilan yang spesifik sesuai tujuan di masa depan. |
|
Mengembangkan disiplin diri |
Peserta didik dapat melakukan tindakan-tindakan secara konsisten guna mencapai tujuan karir dan pengembangan dirinya di masa depan, serta berusaha mencari dan melakukan alternatif tindakan lain yang dapat dilakukan ketika menemui hambatan. |
|
Percaya diri, resilien, dan adaptif |
Peserta didik mampu menyesuaikan dan mulai menjalankan rencana dan strategi pengembangan dirinya dengan mempertimbangkan minat dan tuntutan pada konteks belajar maupun pekerjaan yang akan dijalaninya di masa depan, serta berusaha untuk mengatasi tantangantantangan yang ditemui. |
|
Regulasi emosi |
Peserta didik mampu mengendalikan dan menyesuaikan emosi yang dirasakannya secara tepat ketika menghadapi situasi yang menantang dan menekan pada konteks belajar, relasi, dan pekerjaan. |
|
|
DIMENSI GOTONG ROYONG |
|
|
ELEMEN KOLABORASI |
|
Kerja sama |
Peserta didik mampu membangun tim dan mengelola kerjasama untuk mencapai tujuan bersama sesuai dengan target yang sudah ditentukan. |
|
Komunikasi untuk mencapai tujuan bersama |
Peserta didik dapat aktif menyimak untuk memahami dan menganalisis informasi, gagasan, emosi, keterampilan dan keprihatinan yang disampaikan oleh orang lain dan kelompok menggunakan berbagai simbol dan media secara efektif, serta menggunakan berbagai strategi komunikasi untuk menyelesaikan masalah guna mencapai berbagai tujuan bersama. |
|
Saling ketergantungan positif |
Peserta didik mampu menyelaraskan kapasitas kelompok agar para anggota kelompok dapat saling membantu satu sama lain memenuhi kebutuhan mereka baik secara individual maupun kolektif. |
|
Koordinasi sosial |
Peserta didik mampu menyelaraskan dan menjaga tindakan diri dan anggota kelompok agar sesuai antara satu dengan lainnya serta menerima konsekuensi tindakannya dalam rangka mencapai tujuan bersama. |
|
ELEMEN KEPEDULIAN |
|
|
Tanggap terhadap lingkungan sosial |
Peserta didik dapat tanggap terhadap lingkungan sosial sesuai dengan tuntutan peran sosialnya dan berkontribusi sesuai dengan kebutuhan masyarakat untuk menghasilkan keadaan yang lebih baik. |
|
Persepsi sosial |
Peserta didik dapat melakukan tindakan yang tepat agar orang lain merespon sesuai dengan yang diharapkan dalam rangka penyelesaian pekerjaan dan pencapaian tujuan. |
|
ELEMEN BERBAGI |
|
|
|
Peserta didik mampu mengupayakan memberi hal
yang dianggap penting dan berharga kepada orangorang yang membutuhkan di
masyarakat yang lebih luas (negara, dunia). |
|
ELEMEN NILAI-NILAI GERAK |
||
Pada akhir fase ini peserta didik dapat mengevaluasi sikap dan kebiasaan untuk menjadi individu yang sehat, aktif, menyukai tantangan dan cara menghadapinya secara positif dalam konteks aktivitas jasmani dengan menunjukkan perilaku menghormati diri sendiri dan orang lain. |
||
SUB ELEMEN |
INDIKATOR ELEMEN NILAI-NILAI GERAK |
|
Menjelaskan hubungan antara kesehatan dan aktivitas fisik. |
Peserta didik dapat membandingkan besarnya keuntungan berbagai aktivitas fisik yang dapat digunakan untuk menjaga kesehatan. |
|
Menjelaskan bahwa tantangan dan keriangan akan muncul dari adanya aktivitas baru. |
Peserta didik mampu mengukur kemampuan diri terkait dengan kesenangan dan tantangan yang harus dihadapi. |
|
Memberikan alasan terhadap aktivitas jasmani untuk ekspresi diri dan interaksi sosial. |
Peserta didik mampu menganalisis bentuk bentuk aktivitas jasmani yang dapat dijadikan sebagai media untuk ekspresi diri dan interaksi sosial. |
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
TULIS IDENTITAS KALIAN DENGAN LENGKAP