Materi
Permainan Bola Basket
Pengertian
Permainan Bola Basket
Permainan bola basket adalah salah satu
cabang olahraga yang dimainkan oleh dua tim yang mana setiap tim berisi lima
orang pemain. Cara bermain bola basket pun bisa dibilang cukup mudah, yaitu
dengan mencari point sebanyak mungkin dengan cara memasukkan bola ke ring
(keranjang) lawan.
Memang terdengar simpel kan, akan
tetapi permainan ini membutuhkan penguasaan teknik bermain bola basket yang
baik untuk memenangkan pertandingan dan pastinya bakal menguras banyak energi
para pemainnya.
Seperti halnya permainan bola voli, olahraga basket ini cukup populer di
kalangan remaja maupun dewasa, hal ini karena selain teknik dalam permainan
basket ini menarik, olahraga ini juga mampu membuat tubuh para pemain menjadi
bugar dan segar.
Ada satu fakta penelitian yang menarik dari olahraga ini, yakni bermain bola basket secara rutin ternyata mampu membantu meningkatkan tinggi badan.
Sejarah
Permainan Bola Basket
Sebelum masuk ke pembahasan materi bola basket yang cukup lengkap, ada baiknya kita mengenal terlebih dahulu sejarah permainan basket ini tercipta. Mungkin beberapa diantara kalian belum tahu kalau cabang olahraga yang satu ini ditemukan sudah ratusan tahun yang lalu.
Sejarah Permainan Bola Basket di Dunia
Sejarah diciptakan permainan bola
basket dimulai pada tahun 1891, tepatnya pada tanggal 15 Desember yang
ditemukan oleh Dr. James Naismith. Saat itu, guru olahraga yang berasal dari
Kanada ini ditantang untuk membuat suatu permainan fisik yang dapat dimainkan
di dalam ruangan tertutup.
Hal ini ditujukan untuk mengisi waktu
luang para siswa di Young Men’s Cristian Association (YMCA).
YMCA merupakan organisasi yang menaungi para pemuda umat kristiani, tepatnya
berlokasi di Springfield, Massachusetts, New England.
Sebenarnya permainan bola basket ini
terinspirasi dari permainan masa kecil dari Dr. James Naismith, yaitu Duck
on Rock ketika beliau bermukim di Ontario. Permainan ini merupakan sejenis
permainan melempar batu yang ditargetkan pada bebek yang sebelumnya telah
diletakkan di sebuah batu ataupun tunggul pohon.
Awalnya, ketika Dr. James Naismith
memperkenalkan materi bola basket ke anggota YMCA, permainan ini sempat
dianggap kurang menarik. Hal ini karena permainan ini dianggap terlalu keras
dan kurang cocok dimainkan di ruangan tertutup. Meski demikian, beliau tidak
menyerah dalam memikirkan bagaimana cara mengembangkan permainan ini.
Seiring perkembangannya, pencipta bola
basket ini lantas menulis beberapa peraturan dasar dalam permainan bola basket.
Selain itu, beliau juga mengembangkan permainan ini dengan menambahkan
keranjang persik yang ditempelkan pada sebuah dinding yang cukup tinggi di
dalam ruangan (indoor) tersebut.
Setelah itu, para siswa diminta untuk
memainkan kembali permainan bola basket di dalam ruangan tersebut. Sejak saat
itulah para siswa menyebut permainan ini dengan Bola Keranjang atau Basketball.
Pada tahun 1892, tepatnya tanggal 20
Januari, pertandingan bola basket resmi diselenggarakan di tempat kerja Dr.
James Naismith. Pertandingan tersebut ternyata mampu menaikkan eksitensi dari
permainan bola basket ini, sehingga hanya butuh waktu yang cukup singkat untuk
menyebar dan terkenal di seluruh wilayah Amerika Serikat.
Ada hal yang unik dari sejarah awal
kemunculan basket di dunia, yaitu jumlah tim keseluruhan yang hanya berjumlah 9
orang pemain.
Sejarah
Permainan Bola Basket di Indonesia
Sejarah permainan yang digemari hampir
di seluruh dunia ini rupanya juga menyebar ke wilayah Indonesia. Berawal dari
kedatangan para pedagang Cina, yaitu ketika menjelang kemerdekaan Indonesia.
Pada saat itu, di Indonesia sudah berdiri
beberapa klub bola basket yang berlokasi beberapa kota-kota besar seperti di
Jakarta, Semarang, Bandung, Surabaya, dan Yogyakarta.
Anggota yang tergabung di dalam
klub-klub basket tersebut, sebagian besar berasal dari kalangan akademisi yang
tengah menempuh pendidikan sekolah di Cina.
Salah satu pemain basket legendaris
milik Indonesia yaitu Sonny Hendrawan atau dikenal juga dengan nama Liem Tjien
Siong. Pada masa itu beliau berhasil membuat bangga Indonesia dengan membawa
nama Indonesia menjadi juara keempat tingkat Asia.
Selain itu beliau juga memperoleh gelar “Pemain Terbaik” pada ajang Kejuaraan Bola Basket Asia IV” yang diadakan di Korea Selatan, tepatnya di Seoul.
Di Indonesia sendiri permainan bola
basket dulunya sudah pernah didaftarkan pada salah satu ajang bergengsi Pekan
Olahraga Nasional (PON) pada tahun 1948 yang berlokasi di Solo. Akan tetapi,
faktanya olahraga bola basket ini baru diakui di Indonesia secara resmi pada
tahun 1951.
Pada masa itu, yang menjabat menjadi
Sekertaris Komite Olimpiade Indonesia adalah Maladi. Dalam waktu singkat,
beliau naik jabatan menjadi Menteri Olahraga. Beliaulah yang mengusulkan
pembentukan organisasi bola basket pertama di Indonesia.
Selang beberapa tahun kemudian,
organisasi ini berubah nama menjadi Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia
atau dikenal dengan nama Perbasi, yang bertujuan untuk menyatukan
seluruh organisasi bola basket yang ada di wilayah indonesia.
Materi Teknik
Dasar Permainan Bola Basket
Permainan bola basket merupakan permainan yang menguras banyak tenaga dan cukup mudah untuk dilakukan. Meski demikian, seorang pemain basket harus menguasai materi bola basket mengenai teknik dasar permainan agar mampu berperan sesuai posisinya.
Berikut merupakan materi bola basket mulai dari cara memegang bola, dribbling, catching, passing, hingga rebound yang berhasil kami rangkum dengan bahasa yang mudah dipahami.
Teknik Dasar Memegang Bola Basket
Materi bola basket yang paling dasar
yaitu teknik memegang bola. Meskipun materi bola basket yang satu ini bisa
dibilang sepele, tapi memegang bola basket gak bisa dilakukan dengan
sembarangan, lho. Ada tekniknya sendiri agar bola dapat kita kontrol dengan
baik, baik itu saat kita mengumpan ke kawan, maupun menerima umpan.
Berikut teknik dasar memegang bola
basket yang baik dan benar:
- Gunakan kedua tangan untuk
memegang basket
- Asumsikan ketika memegang bola
seakan-akan memegang mangkok besar, sehingga ruas-ruas jari dan telapak
tangan terbuka lebar serta melekat pada bola
- Posisikan kedua telapak tangan
samping di kanan dan kiri (berada agak ke belakang bola)
- Buka lebar kedua kaki dengan
posisi salah satu kaki berada agak ke depan (dibuat senyaman mungkin)
- Condongkan badan sedikit ke depan
- Buat posisi badan serileks mungkin
saat memegang bola
Teknik Dasar Passing
dan Catching
Materi bola basket selanjutnya yaitu
mengumpan dan menangkap. Ada gerakan bola basket memiliki ritme yang cukup
cepat dan sering dilakukan saat pertandingan berlangsung, yaitu teknik catching
dan teknik passing. Gerakan ini bertujuan untuk mengumpan dan
menerima umpan bola dari kawan satu tim.
Oleh karenanya dibutuhkan kerjasama tim
yang solid dan chemistry yang kuat agar tidak terjadi miskomunikasi
antar pemain satu tim saat melakukan passing dan catching.
Dengan mempelajari kedua materi bola
basket ini, kalian akan mampu menyeimbangkan ritme permainan dengan cepat
sehingga bisa dengan mudah mencetak angka.
Teknik
Dasar Passing
Dalam gerakan passing
terdapat beberapa teknik yang bisa digunakan dan dikuasai untuk meningkatkan skill
pemain, beberapa diantaranya :
1. Teknik Chess Pass
Teknik ini merupakan gerakan melempar
bola dari posisi setinggi dada. Gunakan lemparan dua tangan untuk menghasilkan
lemparan yang lurus dan terarah.
2. Teknik Overhead Pass
Teknik ini merupakan gerakan melempar
bola dari posisi di atas kepala. Tujuan dari gerakan ini yaitu untuk
melakukan counter attack yang mana hasil lemparan bola bisa
melambung jauh ke arah area lawan. Selain itu teknik ini juga bisa digunakan
saat kita ingin membebaskan diri dari kawalan ketat lawan.
3. Teknik Bounce Pass
Teknik ini merupakan gerakan melempar bola dengan cara memantulkan bola ke lantai menuju kawan. Tujuan teknik ini yaitu untuk bisa menghindari hadangan lawan serta bisa mengumpan ke arah kawan dengan akurat.
4. Teknik Baseball Pass
Teknik ini merupakan gerakan melempar
bola dengan posisi bola berada di atas atau di belakang kepala. Untuk melakukan
gerakan ini, diperlukan satu tangan yang kuat agar hasil lemparan maksimal.
Selain itu, teknik ini bisa digunakan untuk mengelabuhi lawan.
5. Teknik Behind Back Pass
Teknik ini merupakan gerakan melempar bola dari belakang badan yang dipantulkan ke lantai menuju kawan. Gerakan ini hampir mirip dengan gerakan bounce pass.
6. Teknik Hook Pass
Teknik ini merupakan gerakan melempar
bola dengan menggunakan satu tangan yang mana lengan tangan seakan berbentuk
kail pancing. Untuk menghasilkan lemparan umpan yang lebih tinggi, posisi bola
bisa diletakkan lebih jauh ke arah pundak kita.
7. Teknik Under Pass
Pada teknik umpan ini, bisa dilakukan dari bawah atau bola berada sekitar pinggang dan mengarahkannya lurus pada kawan satu tim yang akan di beri umpan.
Teknik Dasar Catching
Teknik catching adalah
salah satu materi bola basket yang mana gerakannya ditujukan untuk menerima
bola baik dari tim kawan, maupun bola yang datang dari tim lawan. Berikut ini
cara melakukannya.
- Fokus ke datangnya bola
- Tangkap bola dengan telapak tangan
yang terbuka lebar sembari melebarkan jari-jari tangan
- Ketika bola sudah berada di
tangan, genggam bola dengan jari-jari tangan yang telah direntangkan
selebar mungkin yang diikuti dengan gerakan menarik bola
Teknik Dasar
Menggiring Bola Basket (Dribbling)
Materi bola basket selanjutnya yaitu
teknik dasar menggiring bola. Seperti halnya permainan sepak bola, dalam
permainan basket juga terdapat teknik menggiring bola atau biasa disebut
dengan dribbling.
Dribbling adalah gerakan menggiring dalam basket
dengan cara memantul-mantulkan bola ke lantai. Saat memantulkan bola ke lantai,
pemain bisa menggunakan satu atau dua tangan secara bergantian. Gerakan ini
dapat dilakukan dengan cara berlari maupun berjalan.
Ada satu hal penting yang harus diperhatikan ketika melakukan teknik dribbling, yaitu sebisa mungkin pemain harus bisa mengontrol bola sebaik mungkin agar bola tidak dicuri oleh lawan. Materi bola basket dribble dibagi menjadi 6 bagian, yaitu sebagai berikut.
Teknik Dribbling Bola Tinggi
Teknik ini mengharuskan pemain untuk
melakukan gerakan dribbling dengan kecepatan tinggi. Gerakan ini
biasanya digunakan pada saat masuk area pertahanan lawan dengan cara berlari
maupun berjalan cepat
Teknik Dribbling Bola Rendah
Teknik ini biasanya digunakan saat berhadapan langsung dengan lawan untuk mempertahankan bola ketika lawan hendak merebutnya. Dengan menguasai teknik ini, maka akan mempermudah kita mempertahankan bola.
Teknik Spin Dribble
Gerakan pada teknik ini tergolong
susah, lho. Hal ini karena pemain harus melakukan gerakan spin, sehingga
diperlukan latihan teratur agar gerakan dribble bisa stabil dan
bola menjadi lebih mudah untuk dikendalikan.
Teknik Between the Legs Dribble
Gerakan ini memprioritaskan pada
proses dribbling bola dimana posisi bola ditempatkan di depan kaki.
Teknik ini juga termasuk teknik yang cukup sulit bagi pemula, butuh latihan
konsisten untuk menguasainya.
Teknik Behind the Back Dribble
Fokus utama dari teknik ini ialah
penempatan bola di belakang pemain agar bola menjadi susah untuk direbut oleh
lawan. Butuh skill khusus untuk menguasai gerakan ini.
Teknik Crossover Dribble
Gerakan ini berfokus pada posisi
menyilang yang dilakukan pemain. Gerakan ini bertujuan untuk mengecoh lawan
agar susah menebak gerakan kita.
Teknik Dasar Pivot
Materi bola basket selanjutnya yaitu
gerakan pivot. Teknik ini merupakan gerakan memutar dengan menggunakan
satu kaki, sementara kaki lainnya berperan sebagai poros. Gerakan pivot
bertujuan untuk menyelamatkan bola dari jangkauan lawan yang hendak merebut.
Hal terpenting untuk menguasai teknik
ini yaitu kaki yang menumpu tidak boleh bergeser saat memutar badan, dan ini
sudah aturannya. Biasanya pivot dibarengi dengan gerakan passing,
dribbling serta shooting.
Teknik
Dasar Shooting
Shooting merupakan salah satu gerakan inti pada
olahraga bola basket. Gerakan ini bertujuan untuk mengarahkan bola langsung
menuju ring lawan serta mencetak poin bagi tim. Untuk melakukan shooting
bisa menggunakan satu atau dua tangan.
Ada beberapa gerakan shooting yang bisa dilakukan saat permainan basket, mulai dari set shoot, jump shoot, lay-up shoot, hingga slam dunk.
Set Shoot
Teknik ini dilakukan dengan cara tanpa
melompat sembari melemparkan bola menuju ring lawan. Gerakan ini bisa
dibilang jarang dilakukan oleh pemain basket pada umumnya. Ini terjadi karena
ketika melakukan shooting tanpa melakukan lompatan, maka bola
akan dengan mudah dihalangi oleh lawan.
Biasanya tembakan jenis ini dilakukan
pada saat lemparan bebas atau biasa disebut dengan free throw.
Jump Shoot
Gerakan shooting ini dilakukan
dengan cara melompat. Teknik shooting yang satu ini sering dilakukan
saat pemain ingin melakukan tembakan, akan tetapi kesulitan mendekati ring
lawan.
Dikarenakan pada jenis tembakan ini
pemain bisa melakukan shoot pada titik tertinggi yang menyebabkan tim
musuh kuwalahan menghadang tembakan, maka bisa dikatakan teknik ini memiliki
persentase keberhasilan yang cukup besar dalam mencetak angka.
Lay-up Shoot
Teknik ini dilakukan setelah menggiring
bola hingga mendekati ring lawan, lalu ketika ring sudah
dalam jangkauan, pemain bisa melakukan shoot dengan melompat ke
arah atas sembari mengangkat tangan untuk memasukkan bola ke ring.
Slam Dunk
Teknik ini pasti sebagian
besar dari kita sudah pernah denga. Ini salah satu teknik favorit
yang sering dilakukan pemain basket pemula maupun profesional.
Untuk melakukan gerakan ini, pemain harus
melakukan lompatan yang tinggi sebelum melakukan shoot bola ke
arah ring langsung. Kombinasi antara lompatan yang tinggi dengan
postur tubuh yang besar, akan mempersulit lawan dalam menghentikan gerakan
slam dunk kita serta membuat persentase keberhasilan mencetak angkanya
semakin besar juga.
Teknik Dasar Screen
Dalam olahraga bola basket, terdiri
dari beberapa pemain yang memiliki tugasnya masing-masing. Teknik screen
sendiri merupakan teknik yang dilakukan oleh pemain yang memiliki tugas sebagai
penyerang.
Tujuan utama gerakan ini yaitu untuk
menutup pergerakan dari tim lawan yang melakukan penjagaan pada tim kita,
kemudian membuka jalan untuk kawan satu tim agar bisa melewati belakang pemain
lawan.
Teknik Dasar Rebound
Teknik rebound merupakan
teknik dasar yang sangat penting dalam permainan bola basket. Pada teknik ini,
gerakannya berfokus untuk merebut bola yang hampir masuk ke dalam ring. Umumnya
teknik ini dibagi menjadi dua, yaitu rebound defensif dan rebound
ofensif.
Rebound defensif adalah gerakan merebut bola dari lawan
yang hendak memasukkan bola ke ring kita namun gagal. Sedangkan rebound ofensif
merupakan lemparan yang dilakukan oleh kawan satu tim, namun gagal masuk
ke ring dan direbut kembali oleh teman setim kita untuk dimasukkan
lagi ke dalam ring lawan.
Kedua teknik rebound ini
bisa dibilang cukup krusial dan penting untuk dikuasai pemain basket. Dengan
menguasai teknik ini, pemain mampu memberikan tim posession ball
yang baik hingga bisa memenangkan pertandingan.
Peraturan
Permainan Bola Basket
Setelah menguasai beberapa materi bola
basket di atas, ada baiknya kita juga mempelajari aturan-aturan dalam permainan
basket.
Permainan apapun pada dasarnya dibuat
dengan beberapa peraturan yang gak boleh dilanggar. Peraturan dibuat
untuk membuat permainan semakin menarik untuk dimainkan. Begitu juga dengan
bola basket, ada beberapa peraturan yang gak boleh dilanggar.
Peraturan Umum
Permainan Bola Basket
Berikut ini peraturan permainan bola
basket secara umum:
- Setiap pertandingan basket terdiri
dari dua tim yang bertanding
- Tiap tim maksimal terdiri dari 12
pemain, dan 5 pemain sebagai pemain inti di lapangan
- Masing-masing tim diperbolehkan
melakukan pergantian pemain tanpa batas
- Pemain diperbolehkan melempar bola
dengan menggunakan satu atau kedua tangan ke segala arah
- Pemain diperbolehkan memukul bola
dengan satu atau kedua tangan ke segala arah, akan tetapi tidak diizinkan
memukul dengan tinjuan atau kepalan tangan
- Bola basket wajib dimainkan menggunakan
tangan, selain tangan (lengan ataupun kaki) tidak diperbolehkan
- Pemain dilarang mendorong,
memukul, menanduk, menyeruduk, menahan bola dalam waktu yang cukup lama,
serta menjegal lawan
- Poin angka akan didapatkan lawan
jika salah satu dari tim kawan melakukan kesalahan tiga kali berurutan
tanpa adanya pelanggaran dari tim lawan
- Poin angka akan didapatkan apabila
pemain berhasil melakukan lemparan dari lapangan dan masuk ke dalam ring
- Jika bola keluar lapangan, maka
bola akan dilemparkan kembali ke dalam. Pemain yang pertama kali
menyentuhnya berhak mendapatkan bola dan memainkannya
- Tim yang mencetak gol atau
mendapatkan angka terbanyak, berhak memenangkan pertandingan
- Pemain yang menguasai bola dan
posisinya berada di garis paling depan, dilarang mengumpan bola kebelakang
hingga melewati garis tengan, hal ini berlaku juga untuk lemparan dari
luar ruangan
Peraturan Waktu
Permainan Bola Basket
Seperti halnya cabang olah raga
lainnya, permainan bola basket juga memiliki batasan waktu. Permainan ini terdiri
dari dua babak dimana setiap babak berdurasi 20 menit, dengan waktu istirahat
setelah babak pertama selama 10 menit.
Organisasi nasional maupun lokal
memperbolehkan memperpanjang waktu permainan dari 2 babak menjadi 4 babak, yang
mana masing-masing babak batas waktunya selama 10 menit.
Khusus permainan bola basket mini,
aturan yang berlaku yaitu dalam pertandingan terdiri dari 4 babak yang mana
setiap babak pertandingan berlangsung selama 10 menit dan 2 menit untuk waktu
istirahat.
Dalam dunia basket, terdapat aturan
waktu yang berlaku:
- Aturan 3 detik, yaitu
dimana pemain yang teman satu timnya menguasai bola, dilarang berdiri di
area bersyarat dengan durasi lebih dari 3 detik
- Aturan 5 detik, yaitu
saat terjadi lemparan ke dalam dan bola berhasil diambil, pemain memiliki
batas waktu selama 5 detik untuk mengumpan bola ke pemain lain
- Aturan 10 detik, yaitu
dimana dalam satu tim tidak boleh memainkan bola dalam durasi lebih dari
10 detik di dalam areanya sendiri
- Aturan 30 detik, yaitu
tim yang memegang bola pada saat pertandingan, memiliki waktu 30 detik
sebelum batas waktu tembakan ke ring habis
Wasit Bola Basket
Tidak hanya pertandingan sepak bola,
dalam pertandingan basket juga memiliki wasit yang memandu jalannya pertandingan.
Wasit permainan bola basket:
- Tiga wasit, yaitu
wasit yang bertanggung jawab dalam memimpin jalannya pertandingan serta
memastikan para pemain patuh terhadap aturan
- Pencatat waktu, yaitu
yang bertanggung jawab dalam waktu permainan dan waktu diskon dalam
permainan basket
- Penanda waktu dan pembantu, yaitu
wasit yang bertugas dalam pengisian buletin permainan dengan jumlah absen
tim (tiap pemain), untuk mendaftarkan poin yang ditandai, dan lainnya
- Operator 30 detik, yaitu
yang bertanggung jawab atas waktu serangan dari kedua tim, karena setiap
tim memiliki waktu hanya 30 detik untuk melakukan serangan
Hak dan tugas wasit basket:
- Memperhatikan dengan seksama
permainan yang dimainkan oleh kedua tim yang bertanding
- Mencatat semua pelanggaran yang dilakukan
pemain
- Melaporkan ke wasit pembantu
apabila terjadi pelanggaran berturut-turut
- Berhak men-diskualifikasi pemain
yang melakukan pelanggaran tertentu
- Memperhatikan pergerakan bola
- Berhak mengambil keputusan baik
ketika pergantian kepemilikan bola atau saat bola telah dianggap keluar
lapangan
- Menghitung waktu serta banyaknya
gol yang berhasil didapatkan
Ukuran Lapangan Bola Basket
Dalam permainan bola basket, lapangan
yang digunakan harus memiliki standar ukuran tertentu. Bagi kalian yang sedang
mencari ukuran lapangan bola basket, bisa disimak info berikut ini.
Ukuran dan Gambar Lapangan Bola Basket
Materi bola basket selanjutnya yaitu
tentang ukuran lapangan basket. Lapangan basket mempunyai bentuk persegi
panjang yang mana menurut standar dari National Basketball Asociation
memiliki panjang lapangan 28,5 meter serta lebarnya 15 meter. Ukuran ini
sedikit berbeda dengan standar Federasi Bola Basket Internasional, yaitu
panjang lapangan 26 meter dan lebarnya 14 meter.
Jumlah lingkaran pada lapangan bola
basket yaitu tiga buah, yang mana setiap lingkaran berdiameter 3,6 meter.
Panjang garis tengahnya yaitu 1,8 meter dengan lebar garisnya selebar 0,05
meter. Untuk panjang garis akhir lingkaran pada daerah serang sepanjang 6
meter, sedangkan ukuran pajang garis tembakan (hukuman) berukuran 3,6 meter.
Ukuran jarak papan pantul bagian bawah
dengan lantai lapangan yaitu sebesar 2,75 meter, sedangkan jarak ring
dengan papan pantul bagian bawah sebesar 0,30 meter. Ring basket sendiri
memiliki ukuran panjang 0,40 meter dan jaran antar tiang penyangganya dengan
garis akhir sebesar 1 meter.
Untuk ukuran papan pantul pada bagian
luar yakni sebesar 1,80 meter dengan lebar 1,20 meter. Sedangkan ukuran panjang
papan pantul bagian dalam sebesar 0,59 meter dengan lebar sebesar 0,45 meter.
Agar informasi yang kalian dapat lebih
jelas, berikut ukuran standar lapangan basket baik nasional maupun
internasional.
Ukuran Lapangan
Bola Basket
Ukuran standar lapangan bola basket
Internasional (FIBA):
- Panjang lapangan baket memiliki
ukuran sebesar 28 meter (92 ft)
- Lebar lapangan basket memiliki
ukuran sebesar 15 meter (49 ft)
- Tinggi ring bola
basket sebesar 3,05 meter (10 ft)
- Ukuran radius dibatasi busur
sebesar 1,25 meter (4,10 ft)
- Lingkaran pada pusat lapangan
basket diameternya sebesar 3,66 meter (11,81 ft)
- Garis lemparan bebas bola, jarak
dari titik pada lantai langsung langsung ke bawah backboard
memiliki ukuran sebesar 4,6 meter (15,09 ft)
- Ukuran jarak 3 points
garis dari ring memiliki ukuran 6,75 meter 6,60 meter in
corner
Ukuran standar lapangan bola basket
nasional (PERBASI):
- Panjang lapangan basket memiliki
ukuran sebesar 29 meter (94 ft)
- Lebar lapangan basket memiliki
ukuran sebesar 15 meter (50 ft)
- Ketinggian ring basket
3,05 meter (10 ft)
- Ukuran radius dibatasi busur
sebesar 1,22 meter (4 ft)
- Lingkaran pada pusat lapangan
basket diameternya sebesar 3,66 meter (11,81 ft)
- Garis lemparan bebas bola, jarak
dari titik pada lantai langsung langsung ke bawah backboard
memiliki ukuran sebesar 4,57 meter (15 ft)
- Ukuran jarak 3 points
garis dari ring memiliki ukuran 7,27 meter 6,70 meter in
corner
Untuk jarak bangku pemain basket
cadangan dan mengawas pertandingan, jaraknya minimal 2 meter. Ini dilakukan
untuk memberi tempat kosong saat run off. Sedangkan jarak bangku
penonton ke garis tepi lapangan basket yaitu minimal 5 meter.
Ukuran standar atap stadion lapangan
basket internasional yaitu 9,1 meter dari lantai lapangan. Lapangan basket
harus memiliki clearance minimal 7,7 meter.
Ukuran Papan Pantul Bola Basket
Papan pantul ini terbuat dari bahan
yang keras yang diletakkan dibelakang ring untuk menghasilkan
pantulan bola yang bagus. Selain itu papan pantul ini juga digunakan untuk
mempermudah pemain untuk memasukkan bola ke ring dengan teknik
pantulan bola.
Ukuran standar papan pantul bola basket:
- Bagian luar papan pantul memiliki
ukuran panjang dan lebar masing-masing sebesar 1,8 meter dan 1,05 meter
- Bagian dalam papan pantul memiliki
ukuran panjang dan lebar masing-masing sebesar 0,59 meter dan 0,45 meter
- ukuran Jarak antara papan pantul
dengan lantai lapangan yaitu sebesar 2,75 meter
- Jarak antara ring basket ke bagian
bawah papan pantul sebesar 0,15 meter
- ukuran jarak antara tiang
penyangga hingga ke garis akhir yaitu sebesar 1 meter
Ukuran
Keranjang Bola Basket (Ring)
Ring dalam permainan bola basket berbentuk
jala yang bagian bawahnya terdapat lubang yang berfungsi agar bola bisa keluar
setelah masuk ke dalam ring. Bahan dasar dari ring ini
yaitu besi yang keras dan kuat, sedangkan jalanya (keranjang) terbuat dari
anyaman tali dari bahan nilon.
Ukuran keranjang (ring)
bola basket:
- Tinggi ring dari
lantai lapangan berukuran sebesar 2,75 meter
- Diameter ring
berukuran sebesar 0,45 meter
- Panjang dari jala ring berukuran
sebesar 0,4 meter
Ukuran dan Gambar Bola Basket
Bola basket yang digunakan pada
pertandingan basket terbuat dari karet yang diberi lapisan sejenis kulit di
bagian luarnya. Bola basket harus diisi angin hingga penuh atau kencang,
sehingga bola dapat memantul dengan optimal.
Ukuran bola basket:
- Berat bola basket yaitu 600-650 gr
- Keliling bola basket yaitu 75-78
cm
- Lapisan dalam bola basket terbuat
dari bahan karet ataupun sejenisnya
- Lapisan luar bola basket terbuat
dari bahan kulit yang lentur
Posisi Pemain
Bola Basket
Dalam permainan bola basket, terdapat 3
formasi pemain yang memiliki tugas masing-masing
1. Dua orang penjaga belakang (defence)
Tugas dari penjaga belakang yaitu:
- Mempertahankan area tim kawan dari
serangan tim lawan
- Ikut maju ke depan untuk membantu
penyerangan pada tim lawan
- Memberi umpan kepada kawan satu
tim
- Melakukan tembakan ke ring lawan
2. Dua orang pemain depan (forward)
Tugas dari pemain depan yaitu:
- Melakukan penyerangan terhadap
pertahanan lawan
- Ikut membantu pemain belakang
dalam menghalangi tim lawan ketika lawan melakukan penyerangan
3. Satu orang pemain tengah (playmaker)
Tugas dari pemain tengah:
- Melakukan blocking
terhadap tim lawan saat akan melakukan tembakan bola
- Melakukan gerakan rebound
- Menerima umpan tembakan dari kawan
satu tim ketika berada di area lawan
Pola
Penyerangan Permainan Bola Basket
Pola penyerangan dibuat untk menerobos
daerah pertahanan lawan yang ketat, sehingga dapat mencetak angka bagi tim
kita. Berikut ini beberapa pola penyerangan yang bisa dilakukan:
1. Penyerangan
Bebas
Materi bola basket yang satu ini
bergantung pada penguasaan teknik, taktik, serta ketahanan fisik anggota tim
kawan dan polanya bebas. Meski bebas, penyerangan tidak bisa dilakukan secara
individual, harus adakerjasama tim.
2. Penyerangan
Kilat
Yaitu dimana setelah 2 atau 3 orang
operan sudah harus melakukan tembakan. Pola ini bertujuan untuk mendapatkan
posisi tembakan yang baik saat lawan belum sempat berjaga. Pola ini sangat
bagus dilakukan untuk mempora-porandakan pertahanan lawan.
3. Penyerangan
Kilat Berpola
Yaitu serangan yang dimulai dengan
adanya situasi-situasi tertentu seperti ketika bola loncat, lemparan ke dalam,
ataupun setelah melakukan penjagaan areanya sendiri pada saat bertahan.
4. Penyerangan
Berpola
Yaitu peyerangan yang dilakukan dengan
strategi matang yakni dengan cara mengatur tugas-tugas dari anggota tim serta
menguasai teknik-teknik tertentu juga. Taktik ini memiliki tujuan untuk
memperlambat tempo permainan atau untuk menembus pertahanan lawan yang kokoh.
Pola Pertahanan
Permainan Bola Basket
Taktik pertahanan yang satu ini dibuat
bertujuan untuk mempertahankan area kawan ketika datang serangan dari lawan.
Berikut beberapa pola pertahanan yang bisa dilakukan:
1. Sikap Jaga
Yaitu dengan menekuk kedua lutut serta
memposisikan badan sedikit condong ke depan dengan postur punggung agak lurus.
2. Olah Kaki
Olah kaki dilakukan untuk memenangkan
langkah ketika dalam posisi bertahan
Berikut ini beberapa poin yang perlu
diperhatikan untuk melakukan pola ini:
- Jangan melakukan langkah silang
- Ambil jarak selangkah lebih cepat
saat mengikuti penggiring
- Jangan coba meloncat sebelum
pemain lawan melakukan loncatan terlebih dahulu. Untuk mengantisipasi
tipuan gerakan dari lawan, bisa dengan mengawasi pinggang lawan
Manfaat
Olahraga Bola Basket
Setelah mengetahui materi bola basket
diatas, ada baiknya kita mengetahui apa saja manfaat dari olahraga bola basket
ini. Hampir semua cabang olahraga fisik seperti voli, sepak bola, bulu tangkis
dsb, memiliki dampak positif langsung ke tubuh pemainnya, begitu juga dengan
olahraga basket.
Berikut ini manfaat dari olahraga bola
basket yang berhasil kami rangkum:
- Meningkatkan sistem kekebalan
tubuh kita
- Menyeimbangkan fungsi kinerja dari
sistem tubuh kita
- Menjadikan tubuh lebih bugar,
lincah, dan kuat
- Meningkatkan kemampuan motorik
kita
- Mengurangi hormon stress di otak
kita
- Melenturkan tubuh
- Meningkatkan ketangkasan dari
tubuh kita
- Menstabilisasikan hormon tubuh
kita
- Turut berperan mengurangi berat
badan
- Baik untuk kesehatan jantung
- Menajamkan konsentrasi otak
- Turut membantu membentuk tubuh
ideal
- Mengurangi resiko terkena
osteoporosis, dsb.